RSS

COWOK RASA APEL

Cowok Rasa Apel adalah sebuah cerita remaja yang dituturkan oleh seorang remaja cowok bernama Dimas. Seorang anak SMA yang dia sendiri berkomentar dalam narasinya:

“Dalam banyak hal aku nggak jauh beda dengan remaja cowok lainnya: Punya rasa ingin tahu yang tinggi dan sedikit berani coba-coba. Pikiranku juga sama mesumnya dengan anak-anak cowok seumuranku yang sedang lancar hormonnya, yang kadang merasa berdosa tapi masih ogah ‘tobat’. Dan didukung oleh kemajuan informasi di era internet ini, membuatku jadi tahu banyak hal yang nggak diajarkan di sekolah. Salah satunya adalah sebuah keyakinan yang pada akhirnya kutemukan atas jatidiriku… yaitu bahwa di antara kesamaan umum dengan anak cowok lainnya, aku tetap memiliki satu hal yang mungkin bisa dikatakan sangat beda dari kebanyakan orang. Aku GAY.”

Usia remaja, gejolak pubertas, jiwa pengkhayal dan cuek dalam diri cowok soliter bernama Dimas ini tengah bergulat, mencoba memecahkan pertanyaan-pertanyaan klise yang rupanya nggak bisa basi untuk digumuli: CINTA. Menyukai seorang idola sekolah yang telah ia sukai sejak pandangan pertama, klise bukan? Tapi bagaimana lagi, nyatanya memang dari dulu sampai sekarang banyak orang mengalami proses cinta yang sama: pandangan pertama, kemudian tergila-gila. Atau bisa juga malah gila beneran!

Kalau kamu straight, bagaimanakah kamu akan menilai seorang gay yang menyatakan cintanya padamu?

Kalau kamu gay, apakah berarti kamu akan menerima siapapun gay yang menyatakan cintanya padamu?

Homophobia adalah dunia dimana Dimas merasa terkekang. Sad but true, ia hidup dalam dunia itu. Itulah yang membuatnya berjuang dalam kebingungan dan kegelisahan, memperjuangkan cinta monyet seorang gay!

Cinta monyet tetaplah cinta. Apel yang masih mentah tetaplah sebuah apel.

Tapi siapa bilang cinta itu gampang?

Selamat membaca…

😉

===========================================================================

“COWOK RASA APEL” adalah sebuah cerita hasil karya dari Solitude aka Noel.
Dengan menghormati dan menjunjung tinggi hak-hak atas karya cipta sebagai
buah intelektual, maka tidak diperkenankan bagi siapapun untuk meng-copy
atau menyebarluaskan tulisan/cerita ini di media lainnya baik dalam bentuk
cetak maupun digital, tanpa seijin Penulis. Terima kasih.

===========================================================================

===========================================================================

Semua lagu yang digunakan sebagai track pendukung dalam “COWOK RASA APEL”
adalah juga karya-karya yang ber-hak cipta dan bukan merupakan hak cipta dari
Penulis cerita ini. Penulis menampilkan semua file track dalam resolusi terbatas
yang telah disediakan secara gratis oleh situs YOUTUBE, dan tanpa tujuan komersial.
Untuk mendapatkan file track dengan resolusi tinggi (baik) silakan mengaksesnya
melalui situs legal yang menyediakan. Terima kasih.

===========================================================================

 

81 responses to “COWOK RASA APEL

  1. eko sulistyo

    8 September 2011 at 15:58

    Critanya mana?

     
  2. noelapple

    8 September 2011 at 17:35

    Halaman ini adl halaman induk. Ceritanya dapat dicek melalui panel halaman di sebelah kanan, bab (Keranjang) 1 – 31.

     
  3. noelapple

    8 September 2011 at 20:10

    Untuk membacanya, kalau masih bingung mencari isi ceritanya klik aja link ini:

    https://ceritasolitude.wordpress.com/cowok-rasa-apel/keranjang-1-3/

    Selamat membaca.

     
  4. Dhepil Cesadine

    10 September 2011 at 02:58

    mau tanya nie :
    yang gambar ilustrasinya tu maz noel sendiri ta ??

     
  5. noelapple

    10 September 2011 at 10:56

    Iya, aku sendiri yg bikin.

     
  6. fujoshinta

    15 September 2011 at 11:19

    saya datang kemari setelah ubek2 FB teman eh nemu namanya mas Noel aka bang solitude ne ^^

    salam kenal ya bang(tapi kayaknya pernah kenal)
    pernah di TI kirim PM dulu (kalau masih inget sih)
    suka sama CRA yang di posting bang ARis disana. dan well..saya baca another fiksi mas noel boleh ne ^^

     
  7. noelapple

    15 September 2011 at 11:41

    CRA yg dipost di blog ini sudah mengalami penyempurnaan. 🙂 kalo belum bosan baca lagi aja. hehehe… *duakkk!

    dalam waktu dekat akan ada perilisan cerita2 lainnya di blog ini. tunggu aja ya..

     
  8. Pink

    16 September 2011 at 20:05

    butuh CRA season 2 nya… 😀
    XD

     
  9. Putra aceh

    15 Oktober 2011 at 07:58

    Salam kenal…
    Gw udah baca ampe keranjang 10 di storyinlove.. Ntuk keranjang berikutnya dimana yaa bang???

     
  10. kavva

    15 Oktober 2011 at 11:38

    bang noel, ini yang 23-32 kok nggak ada yaa? terus yang season 2 kok ujug-ujug udah 7, lha 1-6 nya kemana? kalau emang disembunyiin dulu, kapan publish lagi? trims 😉

     
    • noelapple

      15 Oktober 2011 at 11:41

      Sudah di buka kembali kok. Kalau Kantong 7 dan seterusnya itu sudah masuk ke CRA 2, sebaiknya kamu tetap selesaikan CRA 1 dulu biar lebih mudah memahami kelanjutan ceritanya. 🙂

      Kamu bisa langsung meluncur ke link ini untuk membaca Keranjang 23: https://ceritasolitude.wordpress.com/cowok-rasa-apel/keranjang-23-26/

      Selamat membaca. 🙂

       
      • kavva

        15 Oktober 2011 at 11:54

        iye, ini barusan di refresh udah main nongol aja… kekeke…
        oooh, berarti yang season 2 nggak perlu kanton 1-6 ya? jadi langsung tujuh gitu?

        mmm.. oke deh, aku mau baca-baca dulu. matursuwun nggih…. ^^

         
  11. noelapple

    15 Oktober 2011 at 12:07

    Season 2 tetap melewati kantong 1-6 lah. Tapi sementara ini juga dipending dulu. Slow down aja, pasti dipost lagi kok. 🙂

     
    • kavva

      15 Oktober 2011 at 23:25

      eeeeaaa langsung dipost… ^^ terima kasih.
      btw, ini cerita nyambung sama cermin yee? atau jgn2 nyambung jg sama dibawah langit bali?

       
  12. Tomodachi

    19 Oktober 2011 at 08:10

    Nice story
    Anda telah diberikan oleh Tuhan suatu bakat menulis yang lebih dibandingkan dengan makhluk Tuhan lainnya.
    Wish i have it also ^_^

     
  13. ian jusuf

    29 Oktober 2011 at 13:34

    hy solitude aka Noel…salam kenal ya,,,jam 4 pagi tadi baru aja baca CRA yg season 1.

    Bdw guw udah lama tau tulisan CRA u d boyzforum, tapi jujur ya Noel, pertama kali liat judulnya aja (gay teenlit themed) udah males tuk guw ngebuka postingan u itu …..pasti nih crita miskin dari frasa2 “Ah oh ah oh”, “oh yes oh no”, dan “crot” yang menjadi kegemaran guw kalo ngebaca story about gay… and lagi guw udah bukan teen lagi jadi ngerasa males aja baca2 cerita remaja gay yang galau akan jati dirimya.he2

    Setelah tau insiden copas mencopas atas karya u….guw penasaran…guw baca,,,and then BOOM!!!!sensasi membaca Novel Harry POtter the series terulang lg saat guw baca karya u….gag bisa berhenti sebelum akhir cerita…bener2 menyihir dehh.he2

    Satu aja yang agak menggangu guw (gag ganggu2 bgt c)….yaitu betapa cepatnya si tokoh utama yg masih kelas 1 SMA menerima takdirnya sebagai GAy…hidup ditengah masyarakat JAwa SOLO yg konservatif dan bener2 masih bau “kencur”…kalo si tokoh utama hidup di masyarakat barat yg open minded akan isu2 LGBT menurut guw sih masuk akal. Menurut literatur psikologi bout LGBT yang pernah guw baca, seseorang memutuskan menjd LGBT setidaknya melewati dua kondisi. denial condition (masa penyangkalan) dan acceptance (masa penerimaan diri akan kondisnya). Biasanya denial condition ini berlangsung lama yang tergantung dari beberapa faktor…geografi (tempat dimana ia tinggal), sosiologis, dan nilai2 religius, dan beberapa faktor lainnya yg udah guw lupa.

    But Overall cerita u ini bagus banget. Pemilihan kata yang tepat dan puitis, musik2 latar yg cool, konflik terbangun elegan tidak terburu2, set background cerita kota Solo dan Bali dan cara si tokoh utama mengatasi masalah yang timbul khas remaja. Guw anggap tulisan u ini selevel dengan tulisan mas ANdrei Aksana dengan novel “Lelaki Terindah”nya.

    Selamat kepada Penulis. Anggap aja komentar guw diatas “nyampah” di Blog u ini (Guilty pleasure gini sihh takut dikecam sama fans2 noel yg bejibun :p). dan Terus berkarya. Suatu saat masyarakat kita udah bisa menset ulang pemikiran mereka atas isu2 LGBT, semoga tulisan u ini bisa menjadi novel yg dapat dengan mudah kita temui di toko2 buku populer.

     
    • noelapple

      30 Oktober 2011 at 00:16

      Glad to know this! 🙂

      Soal jatidiri dan acceptance Dimas atas kondisi gay-nya, memang di cerita ini tidak dijelaskan secara datail prosesnya. cuma selintas saja melalui narasi Dimas di bagian awal. Secara umum, di Indonesia mungkin memang status gay adl kondisi yg masih sulit diterima oleh usia remaja. Dalam hal itu, karakter Dimas ditampilkan sebagai sebuah pengecualian. Dia adalah seorang remaja SMA yang telah dapat menerima kondisinya. tapi meski dia sudah bisa menerima dirinya, dia tetap belum siap utk coming out.

      Mungkin jika dibandingkan dengan realita umum, kesannya karakter Dimas ini mengada-ada. Tapi dari pengalamanku sendiri yang hidup di kota kecil (kota di sebelahnya Solo), aku menemui beberapa remaja gay yg situasinya seperti Dimas. Aku punya beberapa teman gay yg masih SMA, yang menerima jati dirinya sbg gay, tapi untuk open masih terbatas pada orang2 tertentu. That’s real. Mereka menjalin pergaulan dengan sesama gay yang mereka percaya, dan beberapa di antaranya termasuk anak-anak yg cerdas dan punya prinsip kuat soal pacaran dengan sesama jenis. Itulah sumber inspirasi dari karakter Dimas dalam cerita ini. Tapi tentu saja jika sesuatu telah diangkat ke dalam cerita, pasti ada bumbu tambahan untuk mendramatisir, biar lbh menantang utk dibaca. 🙂

      Btw soal kultur Jawa, apalagi di Solo dan Jogja yg notabene adalah Kraton, malah sebenarnya toleran thd homoseksualitas dan travetisme. Literatur Jawa klasik malah seringkali memuat adegan2 homoseksual dan homophilia, contohnya Kitab Centhini. Bahkan waria adalah kaum yg pada jaman dulu dilindungi oleh Kraton sebagai ‘klangenan’ (abdi khusus raja). Dan saat ini situasi di Solo termasuk sangat kondusif utk kehidupan gay, tdk pernah ada tekanan2 yg keras. Bahkan di kafe2 tertentu malah punya hari2 khusus utk queer people. Tapi tentu saja kebanyakan gay tidak akan terlalu berani terang2an, bagaimanapun secara umum gay tetap punya beban untuk merahasiakan statusnya dari keluarga. Ini juga yg dialami Dimas, meski dia tidak berontak dari kondisi gay-nya, tapi dia tetap berusaha merahasiakannya dari keluarga.

      terima kasih utk review-nya.

       
  14. idans batam

    1 November 2011 at 23:22

    mana CRA2 krnjabg 19…… nya? kpan dipost bg NOEL?

     
  15. vandra

    8 November 2011 at 11:34

    kapan cerita kentongan di lanjutkan???
    saya penasaran banget soal dimas end erik….
    end rahasia apa yg tersembunyi di FD denis?????
    lanjutin ceritanya cepat dong…. plzzzzzzzzzzzzzz

     
  16. idans btam

    8 November 2011 at 20:08

    Bg NOEL… kranjang 23…… nya dong……. he he……

     
  17. Culum

    23 November 2011 at 17:03

    Bgs ya ceritanya.

     
  18. gun zi

    7 Desember 2011 at 19:27

    Apa ga menampung karya2 dari pihak lain…?
    Sepertinya sepi….. Karya2nya cuma sedikit and updatenya terlalu lama…..

     
    • noelapple

      8 Desember 2011 at 00:01

      Tidak, di blog ini aku hanya mempublish cerita karyaku sendiri. Hasilnya mungkin memang tidak seramai blog lainnya, tapi aku mencoba menghitung hal ini:

      Sebelum CRA hadir di blog ini, total view blog ini masih di bawah seribu padahal sudah jalan 4 bulan. Begitu CRA hadir pada bulan September 2011, dalam waktu empat bulan hingga saat ini hasil view melonjak sampai 100 ribu kali! Itu artinya, hanya bermodal satu cerita bikinan sendiri blog ini berhasil menarik view hampir 900 kali tiap harinya. Apakah ini masih termasuk sepi? 🙂 Andai aku mendobrak idealismeku dengan memasang cerita orang lain mungkin aku bisa meraih angka view berlipat kali lagi. Tapi tidak, aku tetap ingin menjadi tuan rumah bagi ceritaku sendiri. Ada kepuasan tersendiri menjalaninya, meski peringkat blog-ku harus kalah dengan yang lain. 🙂 Ibaratnya, memiliki rumah sendiri tetap lebih nyaman daripada menumpang. 🙂

      Aku berharap akan banyak penulis, khususnya dari kalangan gay, yang bisa berkreatifitas menghasilkan karya-karya mereka secara percaya diri. Di saat para penulis cerita gay yang benar-benar serius menekuni dunia tulisan tidak lagi menumpang blog orang lain, tapi menghidupkan blognya sendiri-sendiri. Blog-blog yang memuat cerita-cerita orang lain, aku rasa akan tetap ada manfaatnya juga sebagai wadah sharring cerita dan silaturahim antar penulis dan pembaca dari berbagai fanbase. Tapi sebaiknya para penulis harus berupaya juga untuk menjadi tuan rumah atas tulisan-tulisannya sendiri. Karena itu akan saling mendongkrak semangat antar penulis. Tunjukkan bahwa gay juga mampu bercerita secara indah dan penuh spirit yang menyegarkan!

      Soal update yang terlalu lama, ini perkara yang berulangkali ditanyakan dan aku sudah berulangkali menjawabnya. Akhirnya untuk hal yang satu ini, dengan kalimat yang capek, aku minta maaf jika tidak bisa memanjakan pembaca dengan memberi update yang cepat-cepat. Ya, aku memang sengaja mengatur update-nya sekitar seminggu sekali, dan aku tak akan merubahnya (kecuali saat kemarin aku minta istirahat sejenak). Yang bisa kujanjikan hanyalah: aku akan berusaha menjaga kualitas sajian. That’s it.

       
  19. Bara

    9 Desember 2011 at 17:41

    Kelanjutan kantong 31 dbagian yang mana.

     
  20. Amien

    31 Desember 2011 at 01:30

    ini kedua kalinya saya membaca ulang novel ini. apakah sudah ada terbitannya. buat menambah koleksi novel saya. thanks.

     
  21. Andy Christ Arya

    2 Januari 2012 at 01:39

    Aku suka banget ceritanya……
    Ampe 2 kali baca hehe……..
    Salut en 10 jempol buat mas…

     
  22. chandrha

    23 Januari 2012 at 09:25

    aku blom baca yang part terakhier,,,

     
  23. adi

    8 Mei 2012 at 20:05

    Mas, ko Saya ga nemuin cerita CRA nya????

     
    • noelapple

      12 Mei 2012 at 13:45

      Maaf Adi, semua naskah CRA di blog ini sudah dicabut. 🙂

       
      • brooke

        15 Mei 2012 at 22:54

        kenapa dicabut bang??bakan publish lagi g??

         
  24. Aditya

    28 Juni 2012 at 01:55

    asiik ceritanya,
    ketiwi ketiwi sndiri aq nya di kmar bca nih crita …
    hahah …
    kreatif amat Mas Noel ….
    Tp bru bca smpe CRA 1 aja ampe keranjang 31 …
    pengen lnjut tp g tau d’mna hrus mncari …
    Maklum mas Newbie beneran Saya mah …

     
  25. saputri

    7 Juli 2012 at 21:44

    kok CRA keranjang 1-8 aja yang nonggol 9-31 nya mana nih 🙂

     
  26. ARIS

    19 Juli 2012 at 08:22

    kranjang apl nya yg lain mna nh,, kn blm knyang bacanya

     
  27. deka

    12 Oktober 2012 at 22:06

    KAK NOEL….boleh dong karyanya dikasih bumbu yg agak hot dikit tuk selingan..dulu kak noel bilang mau bikin CRA versi xx he he …meski dg sastra yg oke….jadi terasa gitu,,,,trms

     
    • noelapple

      13 Oktober 2012 at 11:50

      Dulu cuma buat memancing pikiran kalian. Dan ternyata setelah aku angkat wacana versi XXX, banyak yg mengaku ingin adegan hot. Aku berhasil menjebak kalian. Dan sejak itu jg sudah aku konfirm bhw adegan XXX itu hanya bercanda. Tidak akan sungguh dibuat. 🙂

       
  28. andi

    4 November 2012 at 11:27

    kak noel, ceritanya bagus banget… tapi kenapa di CRA 1 kok cuma sampe 26 ya ? lanjutan nya mana, disitu dibilang ” bersambung ke Keranjang 27… “. Boleh ga aku lihat cerita sambungan nya ? thanks..

     
    • noelapple

      4 November 2012 at 11:59

      sambungannya dilanjutkan di versi novel. terima kasih.

       
  29. agan

    13 November 2012 at 20:09

    Nunggu novel CRA 2

     
  30. HerlinAz

    12 Desember 2012 at 23:23

    Kk aku baru baca CRA, aku juga baru tahu cerita ini..
    Aku ingin beli buku CRA, di mana yah? Gramed adakah? Maaf kalau pertanyaanku sudah pernah ditanyakan, dijawab ya ka, makasih ^^

     
  31. Wawan Handoko

    24 Maret 2013 at 21:35

    bagus bgt.

     
  32. Alif

    15 Juni 2013 at 21:28

    Finish reading CRA1 and CRA2, but can’t find bucket no. 39, is there any?
    Also, was trying to read CRA : Val-ed, found the password but couldn’t find the story. Blog was unavailable, it said. Is there something wrong?

     
  33. Muhammad.adjie.fauzi@gmail.com

    4 Juli 2013 at 01:11

    Mas, ini Saya @djiniel cerita Saya di boyzforum judulnya cerita Cinta Agil hehehe

     
  34. rizal

    15 Agustus 2013 at 09:59

    hai ka. ceritanya seru. bisa di hayati banget. kalo mau ngeliat CRA 1 keranjang yg ke 27 sampai habis dimana???

     
    • noelapple

      15 Agustus 2013 at 18:08

      versi lengkapnya ada di buku. thank you.

       
      • fandy

        14 September 2013 at 00:19

        Kakak, aku gantung bgt baca CRA, kpan novelnya terbit? Duh , aku jd mengidolakan sosok fiktif nih (>̯͡.̮<̯͡)

         
  35. Ahmad Rifa'i Darussalam

    6 November 2013 at 14:22

    ini fiktif or non fiktif?

     
  36. Ahmad Rifa'i Darussalam

    6 November 2013 at 14:24

    ini fiktif or nin fiktif?

     
  37. perkofashion

    13 Desember 2013 at 08:14

    bagus-bagus tulisannnya….

     
  38. babayz

    10 Mei 2014 at 22:56

    Awalnya saya cuma Silent Reader karna iseng2 pengen baca2 novel diluar genre yg biasanya,penasaran juga cerita CRA yg kata temen bagus banget,awal baca udah mulai masuk keceritanya,lama2 addicted ga pengen berenti baca,nyesel banget baru tau sekarang ada CRA,tapi senengnya aku gak tiap hari ngecek blog mas dari 2th lalu cuma mau nunggu updatean mas,soalnya nunggu karung 13 aja nih udah kaya apa bulak-balik blog mas,penasaran abis,dan akhirnya iseng2 baca semua karya2 mas,dari CBJ sampe Heartbreak Ricky yg belom tamat juga,kayanya betapa tidak menghargainya saya kalo cuma diem aja sbg SR tanpa comeout buat apresiasi karya mas dgn comment dan say ini langsung ke mas,

    Pokoknya saya sukaaaa bgt CRA,dan terus nunggu updateannya mas,sama nunggu banget lanjutan Heartbreak Ricky,please dilanjutin dong,walaupun cuma 1 episode gak apa2 deh daripd lama aku malah kangen bgt pengen tau selanjutnya gimana Ricky dan Dikta,udah lama bgt di blog blom di update dari 2013,itu aja unek2 ku saking kangennya,heheh makasih mas,sukses terus!! Hidop Dimas dan Denis ❤

     
    • noelapple

      12 Mei 2014 at 14:15

      Ah, masa?

       
      • Babayz

        12 Mei 2014 at 15:41

        @noel – heheh,iya yg blogspot kayanya jarang update,padahal banyak spin off cerita CRA disitu yg kadang kalo cuma baca disini suka bingung,soalnya ada missing point diCRA klo yg diblog mas tidak dipost disini,seperti kisah mayonaize,kondom dll itu,saya baru ngerti pas baca2 diblog…

        Tapi so far seneng juga sih di sini mas masih update dan gak membiarkan storynya menggantung terlalu lama,moga aja updatenya secepet dulu…

        Regrads your fans and your storylovers :))

         
  39. zulkieli husin

    13 Juni 2014 at 10:26

    aku jath cinta dngan critanya
    gymana sh menemukan gagsan nya
    apa ksah ini pernah trjadi . . .
    Aku hampir nangs dngar critanya
    tp takt di hukum ma pcr kalaw aku mewek lg+hummmm

     
  40. Faqih

    17 Juni 2014 at 17:24

    Klo di bikin Film bagus tuh…!!
    Ceritanya bikin Greget…
    Di tambahin adegan2 yg bikin greget dimas sama denis dong..!!
    Wkwkwk…..

     
  41. Faqih

    17 Juni 2014 at 17:28

    Umurnya brapa mas noel…
    Aku sih masih kecil
    Tapi lumayan udah belajar bikin blog sendiri :v

     
  42. Olif_yan

    3 April 2015 at 13:35

    Ceritanya bagus…beda sama cerita BL pada umumnya…gak ada unsur XXX nya sama sekali…jangan lama2 up datenya..

     
  43. Lucky Pahlevi

    20 Mei 2015 at 11:51

    Ceritanya manarik sekali,,,sukaaaaaaa,,,,
    mas noel salam kenal yaa,,,

     
  44. Freedeux

    23 Juni 2015 at 15:19

    walaupun aq g stuju dgn pndgnnya tp crita ini ungkapan perasaan jujur ya, setiap org psti mmliki beban yg harus ia pikul. Dan jujur aku ketawa hingga nangis berkali-kali membacanya, i can relate the situation, aku relate malunya, bahagianya, sedihnya, hal2 kecil cma gra2 denis g jd brangkat, prasaan seorg sodara yg sedih ngeliat sodaranya sndirian dan dikucilkan org di suatu tmpt bwt dy ttp disana utk ikut nanggung smuanya sma2.
    aku dpt byk plajaran bget dr sini, dan brkali2 jg mrasa digampar, ‘gak ada orang yg btul2 sndiri, yg ada org yg trllu sombong utk bergaul’, makasih noel utk ceritanya, kata2 dariku mungkin hanya temukanlah jalan yg trbaik, smua mnusia itu dilahirkan dgn dosa dan penuh cobaan, ini bkan sesuatu yg bsa kita hindari, tapi jalan kita untuk ttp memegang diri yg mnunjukkan kberhasilan kita.
    Keep write!

     
  45. Immanuel Sakti

    5 Juli 2015 at 21:37

    Abang, jangan lupain blog ini loh

     
  46. Ree

    8 Desember 2015 at 12:00

    hai, saya reader baru disini dan baru baca cowok rasa apel yg pertama, tapi saya mau tanya yg chapter/keranjang 27 sampai Ending apa memang gak di publish di blog ini?? karena saya cari2 kok gak ada.. makasih sebelumnya.

     
  47. kimpoikim

    30 Desember 2015 at 22:36

    hi Noel, mau tanya untuk CRA 1 belum tamat ya? trus CRA 2 dan 3 juga belum tamat?

    Cerita CRA ini bikin nagih soalnya. enak dibaca, persis novel-novel yang dijual di toko buku.
    keren Noel, terus semangat dan jangan menurun ya kualitasnya, semoga makin bagus ya ceritanya.

    Thank Noel.

     
  48. andi_zaka

    8 April 2016 at 00:28

    Bang noel ending CRA 2 dong 😥😥

     
  49. Agil

    27 April 2016 at 18:39

    Mas, kok belum dilanjut CRA 3 nya?
    Udah lebih dari tgl 26 loh
    Masak mau vacum lagi?
    😭😭😭😭

     
  50. RASA FANTA

    15 Mei 2016 at 10:54

    Jadi Baper baca cerita Mas Noel nihhhh… Ditunggu mas kelanjutan CRA n cerita-cerita yang lainnya,, semangat Mas

     
  51. Heni Kurniawati

    2 Juni 2016 at 10:53

    Saya yang baru belajar menulis novel sangat terpukau oleh tulisan Mas Noel ini. Keren terutama awal dan endingnya. Awalnya penasaran, akhirnya ngakak habis. Keren mas Noel…banyak belajar dari teknik penulisan novel ini.

     
  52. Teddy Bear

    18 Juni 2016 at 17:14

    kak noel, salam kenal. 🙂 aku reader baru nih (bener bener baru wkwk), sebenernya telat banget sih baru nongol sekarang setelah CRA ini udah bertaun taun diupload haha. tapi aku sumpah pengen banget baca, bisa reupload yang pertama sama kedua nggak kak? itu link nya udah ga bisa dibuka. atau kirim email dong hiks hiks :’) maaf banget dateng dateng ga tau malu hehe

     
    • noelapple

      28 Juni 2016 at 16:54

      Maaf, seri 1 & 2 tidak bisa ditayangkan lagi. Salam kenal.

       
  53. Bobo

    5 Agustus 2016 at 14:37

    Noel kmn aja? Atau sy yg kmn aja y 😀
    Tiba2 ingat dirimu, dan googilng CRA
    Semoga hidup penuh berkah

    Bobo,

     
    • noelapple

      22 Agustus 2016 at 21:59

      Halo, Bobo. Gimana kabarmu? Sudah lama sekali, ya? 🙂

       
  54. Ryan Wijaya

    27 November 2016 at 14:27

    mas noel, kalau mau baca seri dua nya lagi di mana? kalaupun beli belinya di mana?
    thanks mas noel

    mau nostalgia sama cerita yang menemani ane saat masih SMA dulu. bener-bener kangen nih. wkwk.

     
    • noelapple

      27 November 2016 at 17:10

      Maaf, untuk sementara ini belum tersedia.

       
  55. Sierra

    30 Maret 2017 at 20:52

    Mas, aku pengen banget beli novel Cowok Rasa Apel. Caranya gimana? Jangan susah-susah ya. Langsung pesen aja bisa nggak tapi tanpa lewat situs dll? Bayarnya langsung ke rekening bank gitu. Biasanya sih aku gitu kalo beli novel dari facebook sih, belum pernah lewat OLX atau situs semacamnya.

    Ini novel udah kubaca dan jadi favorit aku sejak join di boysforum (bener ga nama forumnya? Soallnya rada2 lupa) beberapa tahun lalu. Pokoknya udah lama banget lah. Terakhir mau login situsnya ga bisa dibuka. Aku suka banget ceritanya, dan keren nggak kayak novel-novel remaja pada umumnya. Terutama bahasanya itu lho… pro banget… bikin gulung-gulung seneng sendiri gitu.. Dx

    Please reply dan bantuin ya.

     
  56. Botchan

    13 Agustus 2017 at 01:32


    https://polldaddy.com/js/rating/rating.js
    https://polldaddy.com/js/rating/rating.js
    https://polldaddy.com/js/rating/rating.jsAkhirnya buka lagi blog ini setelah setahun kaga gua buka. ._. Lanjut baca, eh lupa2 inget, karena emang pelupa, tapi pas mau baca CRA 2 biar inget lagi eh malah kaga ada lagi. ;;-;;

     

Tinggalkan komentar